Pemanfaatan Situs Sejarah di Kawasan Candi Cetho sebagai Sumber Daya Belajar untuk Pendidikan Karakter Siswa Sekolah Menengah Atas dalam Bentuk Video Dokumenter

Abstract

Pendidikan karakter berbasis budaya dan kearifan local dalam pembelajaran Sejarah dan Pendidikan Kewarganegaraan di sekolah menengah sangat penting, hal ini didukung oleh kurikulum merdeka belajar yang menekankan pada P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Salah satu budaya dan kearifan lokal yang dapat dijadikan sumber daya pendidikan karakter adalah situs peninggalan sejarah yang memiliki banyak muatan nilai karakter. Penelitian ini bertujuan mengembangkan media pembelajaran dalam bentuk video documenter dan modul ajar dengan memanfaatkan situs sejarah sebagai sumber daya belajar pendidikan karakter dalam pembelajaran Sejarah dan Pendidikan Kewarganegaraan di SMA. Metode penelitian pengembangan yang digunakan model ADDIE dengan prosedur: Analyze, Design, Develop, Implementation, Evaluation. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi lapangan, dokumentasi, observasi, FGD, dan wawancara mendalam kepada komunitas pecinta cagar budaya dusun Ceto (RECO). Hasil penelitian: (1) Jenis situs sejarah yang ada di kawasan candi Cetho, Kecamatan Jenawi berupa: Umpak-umpak, Pande-pande, Watu Lumpang, Sapit Urant, Cimblek, Gemprong, Reco-reco, Watu Lemper, dan Carang. (2) Nilai-nilai pendidikan karakter dalam situs sejarah tersebut adalah karakter religius, toleransi, kerja keras dan tangguh, gotong royong, dan kepedulian lingkungan. (3) Pengembangan media pembelajaran dalam bentuk video dokumenter dengan memanfaatkan situs sejarah Kawasan candi Cetho sebagai sumber daya belajar pendidikan karakter dalam pembelajaran Sejarah dan Pendidikan Kewarganegaraan di SMA.